Semua Info Ada di Sini: Berita, Lowongan Kerja dan Lainnya

Search This Blog

Monday, January 1, 2018

BERBAGAI VERSI ASAL USUL KATA SLEMAN


Gambar: Wikimedia.org


SLEMAN BERASAL DARI NAMA TOKOH SAYYID SULAIMAN MOJOAGUNG BIN ABDURRAHMAN TAJUDIN BASYAIBAN
Versi yang pertama nama Sleman berasal dari kata Sayyid Sulaiman Mojoagung Bin Abdurrahman Tajudin Basyaiban. Beliau adalah seorang ulama yang menyebarkan dakwah di wilayah Sleman pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono I hingga hamengku Buwono II. Masyarakat kemudian mengenangnya dan memberi nama daera tersebut dengan nama Sleman.
SLEMAN BERASAL DARI KATA SALIMAN
Versi kedua dari penamaan Sleman yaitu dari pasak gajah kendaraan Sultan Hadiwijaya Pajang yang tertinggal di wilayah Denggung. Berasal dari kaya SaLiman (Liman = umpak) yang sempat tertinggal ketika Sultan Hadiwijaya sedang melakukan perjalanan. Untuk mengingat daerah tersebut masyarakat menyebutnya dengan nama Saliman yang kemudian agar mudah diucapkan menjadi kata Sleman.
SLEMAN BERASAL DARI DAERAH SUCI KUNJARAKUNJA
Sebagaimana tercikal dari uraian Prasasti Canggal
Sebuah Prasasti ini berangka tahun Cruti Indria Rasa atau 654 Saka / 732 M)
Yang berhuruf Pallawa, berbahasa Sanskerta,
Terletak di Gunung Wukir, sebelah selatan Muntilan
Bahwa Sanjaya mendirikan lingga di Bukit Stirangga di daerah suci Kunjarakunja
Yang bertujuan untuk keselamatan rakyatnya dan pemujaan terhadap Syiwa, Brahma dan Wisnu

Dari analisa para ahli sejarah,
Bahwa Bukit Stirangga adalah Gunung Wukir dan Kunjarakunja adalah Sleman 
*(kunjara = gajah = leman;kunja = hutan).
Lingga tersebut adalah simbol yang
menggambarkan kekuasaan, kekuatan, pemerintahan,lakilaki, dan dewa Syiwa.
Mendirikan sebuah lingga secara khusus adalah lambang mendirikan suatu kerajaan
Sehingga Sanjaya dianggap sebagai Wangsakarta dari Kerajaan Mataram Kuno
Dan menjadi raja pertama dengan abiseka Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya

SLEMAN BERASAL DARI KATA SLEMAN DAN SOELEMAN
Penelusuran kepustakaan akan menjawab pertanyaan itu. Kata ‘Sulaiman’ menurut ejaan Van Ophuijsen ditulis ‘Soeleman’. Karena itu, penelusuran memakai kata kunci itu. Buku Almanak Prijai 1898 jilid II karangan F Wiggers menuliskan Sleman dan Soeleman sebagai nama kabupaten. Halaman 79 buku itu menyebutkan : ”Tanah Mataraman. Dibagie 3 kaboepaten jaitoe Kalassan, Bantoel, Sleman; kapalanja Boepatie Wedonodistrict.” Sedangkan halaman 221 di buku yang sama tertulis: ”Halnja trima perkara dari Kaboepaten Soeleman, Kali Bawang, ...........”. Berarti nama Sleman dan Sulaiman sama tuanya, kalau merujuk pada buku almanak itu.
SLEMAN BERASAL DARI SLEMAN ,SOELEEMAN 
,SOELEMAN

Sebagai pembanding, buku Regeeringsalmanak voor Nederlandsch Indie (publikasi tahunan pemerintah Hindia-Belanda), tahun yang sama 1898 menjelaskan, daerah Sultan terdiri atas 10 kabupaten, yaitu Sleeman (huruf e ganda-pen) terdiri atas 7 distrik (kecamatan). Ada sumber lain yang lebih tua dari pada itu. Buku Beschrijving Van Het Eiland Java (Deskripsi pulau Jawa), jilid III, karangan W Van Gelder, 1882. Halaman 71 buku ini menyebutkan: ”wilayah Sultan Djogjakarta memiliki delapan kabupaten : Soeleman, Kalasan, Bantoel,.......”. Sedangkan buku Regeeringsalmanak voor Nederlandsch-Indie, 1882 menuliskan kata yang sama ‘Soeleman’ untuk nama kabupaten (hal 49).
Berbeda dengan buku Java Geographisch, Ethnologisch, Historisch jilid III karangan Pieter Johannes Veth, 1882, yang menyandingkan keduanya, ‘Soeleman of Sleman’, untuk menyebutkan nama kabupaten. Kalau ditelusuri puluhan tahun lebih jauh lagi, membuka buku Regeeringsalmanak voor Nederlandsch-Indie, 1861, di halaman 108 tercantum : ” Radhen Toemenggong Sosro Dirdjo regent van Soeleman....”. 
Tidak ditemukan kata Sleman di buku itu. Sebaliknya, Regeeringsalmanak voor Nederlandsch-Indie yang lebih tua lagi, 1850, menuliskan Sleman bukan Soeleman: ”Radhen Toemenggong Noto Widjoijo, regent van Sleman....”(Hal 71).

Sebagai pembanding, buku J Hageman JCZ cetakan 1852 mencantumkan Sleman (Dengong) dengan jumlah penduduk javaden 83.678 jiwa”. Sampai disini usia nama ‘Sleman’ lebih tua dibanding ‘Soeleman’.
SLEMAN BERASAL DARI KESALAHAN LOGAT BELANDA, JUGA NAMA KELUARGA BELANDA
. Ada yang ‘berteori’ nama Sleman muncul karena orang Belanda kesulitan mengucapkan nama Soeleman. Teori ini barangkali benar. Sebab nama Sleman memang dipakai sebagai nama keluarga di negara Belanda.
Di Haarlem, ibu kota Holandia Utara, Belanda, pada tahun 1816 tercatat seorang bernama Christoffel dengan nama keluarga Sleman lengkapnya Christoffel Sleman. Penelusuran lebih jauh lagi, masuk ke abad 18, ada namanama orang yang bermarga Sleman. Seperti, W Sleman van Londen, G Sleman, Casper Sleman. Nama-nama itu termuat di koran lawas Belanda, Leeuwarder courant 15 September 1764, Leeuwarder courant 27 Oktober 1781 dan Oprechte Haarlemsche courant 20 September 1783.
SLEMAN BERASAL DARI NAMA NABI SULAIMAN (?)
Versi teori Fahmi Basya, bahwa Borobudur dibangun oleh Nabi Sulaiman. Karena kedekatan lokasinya bisa saja nama Sleman itu berasal dari nama Nabi Sulaiman as. yang diduga membangun Candi Borobudur. Candi ini berada tak jauh dari wilayah Kabupaten Sleman sekarang ini. Wilayah Sleman dan Borobudur (Magelang), hingga eks Karesidenan Kedu merupakan wilayah dengan jumlah candi terbanyak di Nusantara Indonesia, bahkan mungkin di dunia. Oleh karenanya Sleman itu disebut surganya candi. Sleman Wisata Seribu Candi. Teorinya: ada giri (gunung) maka ada candi.
SLEMAN BERASAL DARI KATA SLAMAN
Sleman mungkin saja ada hubungannya dengan kata Slaman yang berasal dari kata Slaman Slumun Slamet merupakan istilah Jawa yang berarti keselamatan, selalu mendapat anugerah keselamatan.
SLEMAN BERASAL DARI KATA SALAMAN
Mungkin Sleman berasal dari kata Salaman, artinya berjabat tangan atau keselamatan
Salaman juga bisa bermskna Daerah atau tempat yang banyak ditumbuhi pohon salam
(#versi pribadi)

Salam juga nama sebuah Kecamatan di Kabupaten Purworejo, berbatasan dengan Borobudur, termasuk ke dalam wilayah Perbukitan Menoreh. Salaman berarti pula keselamatan, kedamaian.
SLEMAN BERASAL DARI PERUBAHAN SLAMET + AN - SLAMAN- SLEMAN
(#Pemahaman pribadi)

Inii hanya tambahan, analisa pribadi, bahwa Sleman perubahan dari Slaman
Slaman dibentuk dari Slamet + an, kata "an" di belakang menunjukan papan atau tempat. Sedang kata Slamet, bermakna keselamatan. Jadi Sleman dimaknakan papan atau tempat atau daerah yang penuh keselamatan

SLEMAN BARANGKALI BERASAL DARI JARWADHOSOK SEMELEH ,AYEM LAN AMAN
(#versi hipotesa Pribadi)

Bila lebih digali tentang asal muasal kata Sleman mungkin lebih beragam lagi
Berikut versi pribadi, bahwasanya kata Sleman bisa diakronimkan Semeleh Ayem lan Aman ,yang dimaksudkan papan atau tempat atau daerah tempat bersandar yang tentram damai dan aman.

No comments:

Post a Comment

My Partner